Digitalbisnis.id – Jika Kamu sering menjelajahi dunia maya alias internet, Kamu pasti sering menemui istilah “cookie”. Kali ini kita membahas apa itu cookie situs web dan bagaimana pengaruhnya terhadap penggunaan internet. Seringkali saat Kamu membuka situs, Kamu akan menemukan permintaan izin untuk menggunakan cookie. Makhluk yang satu ini sering menjadi bahan perbincangan di internet. Apalagi yang berkaitan dengan privasi. Pokoknya penjelasan kita bisa disebut penjelasan sederhana.
Apa itu Cookie Situs Web?
Cookie situs web juga dikenal sebagai cookie HTTP, cookie internet, cookie browser. Tapi lebih sering disederhanakan dengan istilah “cookie” saja. Secara sederhana, cookie adalah data yang disimpan di browser di komputer pengguna, untuk merekam berbagai informasi dan merekam aktivitas pengguna dalam interaksi mereka dengan situs. Misalnya browser yang Kamu gunakan, informasi login (username dan password), lokasi, atau pengaturan lain pada situs yang bersangkutan.
Bagaimana Cookies Bekerja?
Sederhananya, saat Kamu membuka situs, situs tersebut akan memberikan cookie ke browser Kamu untuk melakukan pengumpulan atau pelacakan data. Karena berhubungan dengan privasi, banyak situs web memberi tahu Kamu bahwa mereka menggunakan cookie dan meminta izin untuk mengaturnya. Data ini dibuat saat Kamu pertama kali mengunjungi situs. Browser akan berfungsi sebagai cookie antara komputer Kamu dan situs yang dimaksud. Server web dapat membaca cookie saat Kamu berinteraksi dengan situs yang dimaksud.
Apa yang Dilakukan Cookies?
Seperti disebutkan di atas, cookie akan mencatat informasi dan aktivitas pengguna di situs. Informasi tersebut akan digunakan kembali ketika pengguna mengunjungi kembali situs tersebut dan akan diperbarui jika ada informasi baru dari pengguna tersebut. Misalnya saat Kamu login ke Facebook. Di sana Kamu suka upload dari grup penggemar Marvel, seperti foto Iron Man, dll. Kemudian Kamu menutup browser itu. Saat Kamu membukanya lagi, Kamu masih bisa masuk di Facebook. Kemudian akan ada saran konten terkait Marvel dan Iron Man.
Pengaruh Cookies: Baik atau Buruk?
Secara umum, cookie dengan semua pencatatan dan pelacakannya memiliki tujuan yang baik. Kamu bisa membuka situs lebih cepat, mendapatkan konten yang sesuai dengan karakter Kamu, dan bisa mendapatkan konten lain yang terkait dengan favorit Kamu. Cookies juga tidak membawa malware atau virus. Mereka tidak membawa program berbahaya yang dapat merusak komputer atau smartphone Kamu. Salah satu bahaya yang dapat muncul dari cookie adalah ketika orang lain dapat “mencegat” dan memalsukan cookie Kamu, kemudian menggunakannya di situs terkait “berpura-pura” menjadi Kamu. Dengan begitu, orang tersebut dapat memiliki akses ke data pribadi dan dapat membajak akun Kamu.
Itulah mengapa saat ini hampir semua situs web menerapkan protokol HTTPS untuk enkripsi koneksi antara server dan komputer pengguna. Kamu akan mendapatkan peringatan dari browser Kamu saat mengunjungi situs yang dianggap mencurigakan. Salah satu masalah sensitif terkait cookie adalah masalah yang terkait dengan “cookie pelacakan”. Cookie ini akan melacak semua aktivitas pengguna di situs web. Data aktivitas historis ini kemudian digunakan untuk membentuk profil untuk menargetkan iklan. Karena melacak semua aktivitas, cookie ini sering disebut melanggar privasi.
Menjaga Keamanan dan Kenyamanan di Internet
Jadi secara umum, cookies tidak berbahaya. Namun, wajar jika ada sebagian yang merasa risih. Lalu apa yang bisa kita lakukan? Sebenarnya itu semua tergantung kepercayaan pengguna pada suatu situs (terutama yang meminta banyak informasi). Jika Kamu tidak mempercayainya, Kamu dapat menyetel dan menghapus cookie ini dari browser yang Kamu gunakan. Kamu juga bisa mengikuti berbagai tips menjaga keamanan untuk mengencangkannya dan membuat Kamu lebih nyaman melakukan aktivitas di internet.